Kabupaten Batu Bara adalah salah satu kabupaten yang terletak di pantai timur provinsi Sumatera Utara. Ini adalah Kabupaten yang masih relatif muda karena baru dibentuk pada tahun 2007 yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Asahan.

Kabupaten Batu Bara termasuk kabupaten yang tidak terlalu besar karena hanya memiliki luas 904,96 km² yang dibagi kedalam 7 kecamatan dan 100 desa/kelurahan. Untuk batas wilayahnya, bagian selatan berbatasan dengan Kabupaten Asahan, bagian barat dengan Kabupaten Simalungun, dan bagian timur dengan Selat Malaka.

Ada yang unik dari komposisi masyarakat di kabupaten batu Bara yakni walaupun berada di Sumatera tetapi penduduknya  didominasi oleh suku Jawa, baru kemudian Melayu, Batak mandailing dan Minang. Orang-orang Jawa ini merupakan keturunan dari buruh-buruh kontrak perkebunan yang dulu dibawa oleh Belanda untuk bekerja di Sumatera.

Akses jalan menuju Kabupaten Batu Bara cukup baik karena dilewati oleh Jalan Lintas Timur Sumatera yang membentang dari Lampung hingga ke Banda Aceh.

Destinasi Wisata Kabupaten Batu Bara

1. Singapore Land Waterpark

Ini adalah salah satu destinasi wisata andalan yang ada di kabupaten Batu Bara. Singapore Land Waterpark Batu Bara adalah destinasi wisata yang berisi berbagai macam wahana air, seperti kolam ombak, kolam arus, kolam anak, super bowl dan banyak yang lainnya.

Tiket masuknya hanya 35 ribu untuk anak dan 40 ribu untuk dewasa. Dan ketika kesini tidak diperbolehkan membawa makanan dari luar.

2. Pulau Pandang

Pulau-Pandang

Bagi kamu yang suka suasana laut, maka pergi ke Pulau Pandang adalah hal terbaik yang bisa dilakukan di kabupaten Batu bara. Kita bisa menyeberang ke Pulau melalui pelabuhan Tanjung Tiram. Waktu tempuhnya cukup lumayan bisa 2-3jam tergantung cuaca.

Di Pulau ada mercusuar, tebing eksotis, dan pasir yang memungkinkan kita berenang. Disini juga tersedia penginapan dengan harga yang bervariasi. Jika ingin pengalaman wisata yang lebih menyenangkan, Kita sebaiknya memilih ikut paket tour.

3. Pemandian Air Panas Teluk Sibayan

Destinasi wisata ini terletak di Kecamatan Lima Puluh, Batu Bara. Tiket masuknya hanya 10ribu rupiah dan bagi anak dibawah lima tahun tidak dipungut biaya. Tempat sangat terawat dan bersih, sehingga pengunjung bisa nyaman disini.

Terdapat berbagai kolam dengan tingkat kepanasan dan kedalaman yang berbeda, jadi bisa dipilih sesuai keinginan. Selain itu ada banyak penjaga yang memastikan keamanan pengunjung saat berenang.

Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Batu Bara

Beralih ke sisi fasilitas kesehatan, di Kabupaten Batu Bara terdapat beberapa Rumah Sakit seperti Rumah Sakit Umum Bidadari, RSUD Batu Bara, RS Sapta Medika Indrapura, dan RS Laksmi Kartika.

Dengan adanya fasilitas kesehatan yang memadai Pemerintah Daerah Kabupaten Batu Bara memiliki komitmen untuk memfasilitasi kesehatan masyarakat. Dibutuhkan Kolaborasi antara Rumah Sakit, Klinik, Puskesmas hingga Dokter sehingga memberikan layanan yang terbaik dengan Mudah, Cepat dan Setara.

PAFI Kabupaten Batu Bara

Pafi Kabupaten Batu Bara

Untuk mendukung berlangsungnya pelayanan kesehatan yang maksimal di Kabupaten Batubara ada pengurus cabang Pafi ( Persatuan Ahli Farmasi Indonesia) yang Jl. Sei Balai, Kec. Sei Balai, Kabupaten Batu Bara, juga bisa diakses langsung dari internet melalui pafibatubara.org.

Ini adalah organisasi yang menaungi seluruh Tenaga Teknis Kefarmasian yang terutama memberikan pelayanan di Apotek dan fasilitas kesehatan seperti Rumah Sakit dan Puskesmas. Tenaga Teknis Kefarmasian membantu tugas apoteker dalam menjalankan distribusi obat, penebusan resep, pengelolaan stok obat, dan edukasi penggunaan obat ke pelanggan.

Dengan adanya pengurus cabang Pafi di Kabupaten Batu Bara diharapkan bisa mengawasi dan mendukung kinerja para Tenaga Teknis Kefarmasian agar selalu menjalankan tugas sesuai dengan kode etik dan standar profesi kefarmasian. Selain itu, PC Pafi Batu Bara juga bisa menjadi wadah bagi para anggota untuk saling berbagi informasi terkini tentang regulasi maupun manajemen apotek.

Pafi juga sangat mendukung pengembangan diri anggotanya dengan menggelar berbagai event seminar dan lokakarya yang mengundang para profesional di bidangnya. Organisasi terus mendorong peran para Tenaga Teknis Kefarmasian agar lebih besar lagi sehingga bisa dirasakan langsung oleh masyarakat dan dipandang setara dengan tenaga kesehatan lainnya.