Pada tahun ini nampaknya Lee Byung Hun kembali produktif. Setelah belum lama ini membintangi film Ashfall yang juga tayang di Indonesia, kini ia akan terlibat dalam film berjuddul “The Man Standing Next” sebagai pemeran utama pria. Latar kisahnya berada pada masa tahun 1970an, dan mengangkat tema politik yang terjadi di masa tersebut.

Film korea terbaru ini dibuat berdasarkan novel nonfiksi “Namsanui Bujangdeul” oleh Kim Choong-Sik (diterbitkan 1990-1992 di surat kabar The Dong-A Ilbo). Novel ini menyajikan kisah nyata direktur KCIA Kim Hyong-Uk dan kepergiannya. Sepertinya ini adalah film yang cukup berat dan penuh intrik khas dunia politik. The Man Standing Next direncanakan akan mulai tayang pada tanggal 22 Januari 2020 nanti.

Movie: The Man Standing Next
Revised romanization: Namsanui Bujangdeul
Hangul: 남산의 부장들
Director: Woo Min-Ho
Writer: Kim Choong-Sik (nonfiction novel), Lee Ji-Min, Woo Min-Ho
Producer:
Cinematographer:
Release Date: January 22, 2020
Runtime:
Genre: Politics / Period-1970
Distributor: Showbox
Language: Korean
Country: South Korea

Sinopsis Film Korea The Man Standing Next

Pada tanggal 26 Oktober 1979, Direktur Badan Intelijen Pusat Korea Kim Kyu-Pyeong (Lee Byung-Hun) membunuh Presiden Park yang diperankan oleh Lee Sung-Min.

40 hari sebelum pembunuhan, direktur sebelumnya yang diasingkan dari Badan Intelijen Pusat Korea, Park Yong-Kak (Kwak Do-Won), bersaksi melawan pemerintah Korea Selatan pada sidang AS. Kim Kyu-Pyeong dan Kwak Sang-Cheon (Lee Hee-Joon) memainkan rencana untuk menghentikannya.