Home Drama Korea Fakta-fakta Drama Korea The Glory

Fakta-fakta Drama Korea The Glory

0

The Glory adalah drama korea yang begitu populer yang menutup tahun 2022. Kolaborasi antara Song Hye Kyo dengan penulis naskah Kim Eun Seok menyajikan kisah yang begitu kelam. Tentang balas dendam seorang yang teraniaya, bulying dimasa sekolah membuatnya rela menyiapkan segalanya selama bertahun-tahun demi mewujudkan balas dendamnya itu.

Tayang di penghujung tahun 2022, “The Glory” berhasil masuk jajaran Netflix 10 Global dan hingga sekarang pun masih mendapat banyak perhatian dari penonton, terutama karena season keduanya akan segera ditayangkan.

Tapi sebelum itu, ada baiknya kamu simak dulu fakta-fakta drama The Glory yang cukup mengagetkan ini, Yuk!

Kim-Eun-sook

1. Penulis Kim Eun Sook memiliki ide untuk drama ini dari pertanyaan putrinya

Meskipun Song Hye Kyo layak mendapatkan pujian atas penampilannya di “The Glory,” penulis yang menulis drama ini juga layak mendapatkan pengakuan atas naskah yang berkualitas. Ketika ditanya tentang inspirasi untuk drama ini, Kim Eun Sook mengatakan bahwa hal tersebut berawal dari pertanyaan putrinya: “Ibu, apakah ibu akan lebih patah hati jika saya memukuli seseorang sampai mati atau jika saya dipukuli sampai mati oleh orang lain?

2. Penulis Kim Eun Sook menerima bayaran yang “luar biasa” untuk setiap episode

Sebelum penayangan “The Glory,” Kim Eun Sook sudah dianggap sebagai salah satu penulis paling sukses di TV Korea. Beberapa proyek drama yang ditulisnya selalu berhasil meraih kesuksesan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika untuk setiap episodenya, Kim Eun Sook menerima bayaran hingga 81.000 USD atau sekitar 1,2 miliar rupiah!.

3. Mengapa Moon Dong Eun bermain Go?

Dalam permainan Go, pemain harus membuat strategi untuk merebut wilayah lawan dan membangun wilayahnya sendiri. Hal ini mirip dengan apa yang diinginkan oleh karakter utama Moon Dong Eun, yaitu diam-diam mengatur rencana untuk perlahan-lahan menghancurkan kehidupan para pembuly di sekolahnya.

4. Song Hye Kyo membutuhkan waktu 2 bulan untuk mempersiapkan adegan “menanggalkan pakaian”

Adegan di mana Moon Dong Eun membuka pakaiannya dan memperlihatkan bekas luka mungkin adalah salah satu adegan yang paling memorable dalam drama ini. Menurut penulis skenario, Song Hye Kyo membutuhkan waktu 2 bulan untuk menurunkan berat badannya untuk menciptakan citra yang “dramatis”.

Untuk menurunkan berat badannya, Song Hye Kyo menggunakan konjak (sejenis makanan yang diekstrak dari ubi yang populer di Jepang dan sering digunakan sebagai makanan untuk menurunkan berat badan).

5. Adegan kekerasan dalam “The Glory” didasarkan pada kejadian nyata

Pada tahap awal syuting, penonton bergidik ngeri melihat kekerasan di sekolah yang terjadi pada siswa SMA Moon Dong Eun. Adegan-adegan ini sebenarnya dibuat ulang dari insiden yang terjadi pada tahun 2006. Saat itu, seorang siswi di Cheongju diserang oleh teman-teman sekelasnya berkali-kali dengan besi dan dicakar di bagian dada dengan jepit rambut. Para korban juga diperas.

6. Song Hye Kyo ingin membuat karakternya terlihat senatural mungkin

Song Hye Kyo memberikan saran untuk menghidupkan karakternya, ia ingin membuat karakternya “setua mungkin” dengan membuka kancing bajunya atau memakai riasan natural, sehingga menyiratkan Moon Dong Eun menggunakan setiap waktu yang dimilikinya untuk merencanakan balas dendam ini.

7. Shin Ye Eun membuat sutradara Ahn Gil Ho terkesan dengan senyumannya

Hanya berperan sebagai pemeran pendukung (Park Yeon Jin saat ia masih muda), namun Shin Ye Eun membuat pemirsa terobsesi dengan senyuman jahatnya. Dan menurut pengakuan terbaru dari aktris kelahiran 1998 ini, tampaknya senyum ini membantunya lolos casting.

Shin Ye Eun berkata, “Ketika saya bertemu dengan sutradara di audisi, saya menyapa dengan senyum ramah. Dia berkata, ‘Oh, aku suka senyummu’. Saya tertawa karena dia adalah seseorang yang saya kagumi sejak lama, tetapi mungkin dia berpikir dengan cara yang berbeda.”

8. Peran penjahat pertama Bagi Song Hye Kyo dan Lim Ji Yeon

“The Glory” dianggap sebagai “pertaruhan karir” bagi Song Hye Kyo karena selama ini bintang berusia 41 tahun ini selalu terpaku pada sebuah citra sebagai wanita baik-baik. Pada drama The Glory ia menjelman menjadi seorang wanita yang jahat dan hidup hanya dengan satu cita-cita yaitu balas dendam, ia menerima banyak pujian dari penonton dan kritikus.

Namun karya yang ditulis oleh penulis skenario Kim Eun Sook ini tidak hanya memiliki arti khusus bagi Song Hye Kyo, namun juga memberikan peran penjahat pertama dalam karirnya bagi Lim Ji Yeon.

9. Dilarang tayang di Cina, “The Glory” masih mendapat banyak perhatian dari para C-netizens

Pada tahun 2016, Cina melarang konten hiburan dari Korea Selatan dan “The Glory” tidak terkecuali. Meskipun demikian, daya tarik film ini masih sangat besar dan banyak orang yang mencari serial ini di situs web bajakan. Pada tanggal 5 Januari 2023, lebih dari 60000 ulasan telah muncul di Douban.

Exit mobile version