Home Ragam Jenis Imunisasi Anak Usia 0-7 Tahun dan Remaja, Apa Saja ya ?

Jenis Imunisasi Anak Usia 0-7 Tahun dan Remaja, Apa Saja ya ?

0
imunisasi

Ibarat ungkapan bijak “mencegah lebih baik daripada mengobati”, ada baiknya orangtua melakukan tindakan preventif sebelum penyakit datang menyerang si buah hati. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah memberikan imunisasi untuk bayi dan anak usia 0 – 7 tahun serta usia remaja 17 – 18 tahun.

Dengan pemberian imunisasi yang terjadwal, penyakit – penyakit berbahaya dan mematikan dapat dicegah sejak dini. Berikut beberapa jenis imunisasi yang bisa diberikan kepada putra – putri tercinta yang seharusnya bunda ketahui:

Bayi dan Balita : Umur 0 – 6 Tahun
1. Hepatitis B
Imunisasi mencegah penyakit hepatitis B atau gagal hati. Diberikan pada bayi usia 0 – 18 bulan.
2. Rotavirus
Imunisasi RV melindungi bayi dan balita dari penyakit infeksi yang menyerang pencernaan dan memicu diare yang berakibat fatal. Bayi mendapatkan di usia 2 – 6 bulan.
3. DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus)
Mencegah bayi dari penyakit difteri, tetanus, dan pertusis. Mulai diberikan imunisasi DPT pada usia 2 bulan hingga usia 6 tahun.
4. Polio
Mencegah anak dari penyakit polio, imunisasi polio diberikan sebanyak 4x mulai bayi umur 2 bulan.
5. MMR
Imunisasi MMR melindungi bayi dari campak, gondok dan rubella. Diberikan pada bayi mulai umur 12 – 15 bulan dan diulangi lagi pada anak umur 4 – 6 tahun.

Remaja: Umur 7 – 18 Tahun
Imunisasi pada anak remaja juga perlu diperhatikan. Di antara imunisasi yang dilakukan antara lain:
1. DPT
Imunisasi lanjutan pada usia anak usia 7 tahun dan remaja usia 18 tahun. Dikarenakan, vaksin DPT dapat memudar seiring bertambah usia anak.
2. MCV4
Imunisasi yang dapat mencegah penyakit meningitis. Penyakit ini dapat menyerang otak dan sumsum tulang belakang. Diberikan mulai usia 11 – 12 tahun dan imunisasi lanjutan pada usia 17 tahun.
3. HPV
Imunisasi ini digunakan untuk melindungi anak dari penyakit kanker serviks. Diberikan sebanyak 2x, mulai usia 11 tahun. Sedangkan, imunisasi lanjutan pada usia 15 tahun sebanyak 3x.
4. Flu
Meski terkesan sepele, tetapi sebenarnya flu dapat berakibat fatal terutama bagi anak – anak yang mengidap asma. Imunisasi influenza atau flu direkomendasikan setiap tahun.

Itulah beberapa jenis imunisasi untuk bayi hingga anak dan remaja. Imunisasi penting dilakukan agar terhindar dari penyakit, kita tentu tidak ingin penyakit yang telah lama punah bangkit kembali karena ada gerakan anti vaksin. Semoga informasi diatas bisa bermanfaat ya bunda.

Exit mobile version